Minggu, 20 Januari 2013

Infark Miokard dan Gejalanya

Infark Miokard 

Infark miokard merupakan suatu diagnosa medis salah satu gangguan pada organ jantung dan sering kali disebut sebagai penyakit serangan jantung (heart attack). Keluhan yang sering kali dirasakan adalah nyeri dalam di daerah dada sebelah kiri, sampai ke lengan atas bagian kiri, leher bahkan sampai ke pungung bagian belakang. Rasanya seringkali seperti tertindih benda berat atau seperti terjerat. Nyeri hebat di daerah dada sering kali disebut angina yg umumnya berlangsung hingga lebih dari 30 menit (kalo sudah lbh dari 15 menit sudah mulai curiga adanya infark).

Infark miokard disebabkan oleh:
1. gangguan suplay darah ke bagian jantung,
2. beberapa sel jantung mengalami kematian,
3. sumbatan pada arteri corona akibat dari pecahnya plaque. Plaque ini timbula dari kumpulan lipid (lemak) dan sel darah putih (khususnya makrofag) di dinding arteri.

Infark Miokard diklasifikasikan menjadi 2, yaitu:
1. Non ST Elevation Myocardial Infarction/NSTEMI, dan
2. ST elevation Myocardial Infarction/STEMI

1). NSTEMI (Non ST Elevation Myocardial Infarction)


Pada beberapa pasien dengan NSTEMI, mereka memiliki resiko tinggi untuk terjadinya kemacetan pembuluh darah koroner, yang dapat menyebabkan kerusakan miokardium yang lebih luas dan aritmia yang dapat menyebabkan kematian. Resiko untuk terjadinya kemacetan dapat terjadi pada beberapa jam pertama dan menghilang dalam seiring dengan waktu
Tanda dan Gejala
a. Nyeri dada yang dilukiskan sebagai: a. Sesak, b. Nyeri seperti saat salah cerna,
b. Seperti terjatuh, d. Seperti ada yang membebat dada, e. Sepeti ada orang yang duduk di dada
c. Nyeri menjalar ke tangan kiri, kedua tangan dan atau ke dagu.
d. Nyeri kemungkinan diikuti dengan: a. Berkeringat, b. Napas pendek, c. Mual dan muntah

2). STEMI (ST elevation Myocardial Infarction)

STEMI terjadi karena sumbatan yang komplit pada arteri koroner. Jika tidak dilakukan pengobatan dapat menyebabkan kerusakan miokardium yang lebih jauh. Pada fase akut pasien beresiko tinggi untuk mengalami fibrilasi ventrikel atau takhikardi yang dapat menyebabkan kematian. Bantuan medis harus segera dilakukan.
Tanda dan gejala
a. Nyeri dada yang dilukiskan sebagai:a. Sesak, b. Nyeri seperti saat salah cerna,
b. Seperti terjatuh, d. Seperti ada yang membebat dada, e. Sepeti ada orang yang duduk di dada
c. Nyeri menjalar ke tangan kiri, kedua tangan dan atau ke dagu.
d. Nyeri kemungkinan diikuti dengan:a. Berkeringat, b. Napas pendek, c. Mual dan muntah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BENCANA (LITERASI) KESEHATAN (BELAJAR DARI KASUS KPAI, KEMATIAN ARTIS & VIRUS CORONA)  Oleh Ns. Muflih., S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.Kom...